REPUBLIKA.CO.ID, Akhirnya teka-teki perekrutan Ray Kurzweil ke Google terungkap sudah. Ya, pria yang dikenal sebagai futurist, pengembang speech recognition, dan instrumen musik ini bakal mengembangkan Google ke arah yang lebih ‘manusiawi’.
Kepada Singularity Hub, Kurzweil bakal mengoptimalkan potensi-potensi produk Google yang berkaitan dengan suara manusia, seperti yang sudah dimiliki oleh teknologi voice command dan voice search Google Now yang terdapat di Android.
Melalui proyek yang disebut ‘neural network’ ini, Kurzweil membantu Google Now untuk mengerti bahasa alami manusia, sehingga perintah-perintah suara pengguna dapat dipenuhi secara maksimal.
Mengenai proyek tersebut, Kurzweil mengaku sangat antusias dan melakoninya dengan positif. Pria yang bergabung di Google sejak 17 Desember lalu ini merasa tersanjung dapat mengaplikasikan kemampuannya dalam ‘technological singularity’ di perusahaan tersebut.
“Tidak ada proyek yang lebih penting daripada memahami intelejensia manusia dan menciptakannya. Saya akan mempertajam intuisi Google Now agar bisa menjawab permintaan pencarian tanpa mengharuskan pengguna benar-benar bertanya,” tandasnya. Apakah dengan begitu dia akan mengubah Google Now menjadi 'paranormal'? Kita lihat saja nanti.