Ahad 13 Jan 2013 07:40 WIB

Tiga Anak Tewas Tenggelam saat Hindari Pertempuran Mali

Militer pemerintah Mali saat menggelar operasi penumpasan pemberontak.
Foto: AP Photo
Militer pemerintah Mali saat menggelar operasi penumpasan pemberontak.

REPUBLIKA.CO.ID, DAKAR -- Sepuluh warga sipil termasuk tiga anak-anak tewas dalam pertempuran di kota tengah Mali, Konna, antara tentara Mali dan gerilyawan. Demikian kata Human Rights Watch, Sabtu, mengutip penduduk setempat.

"Warga Konna mengatakan kepada Human Rights Watch sekitar 10 warga sipil tewas dalam pertempuran termasuk tiga bocah yang tenggelam saat mencoba menyeberangi sungai untuk menyelamatkan diri," kata petugas kelompok hak asasi manusia itu, Corinne Dufka, dalam pesan yang dikirim kepada AFP di Dakar.

Dia juga menyuarakan keprihatinan tentang anak-anak yang katanya telah direkrut kelompok gerilyawan sebagai tentara.

"Anak-anak lain direkrut oleh gerilyawan di Gao telah terluka dan mungkin tewas dalam pertempuran itu," katanya.

Dufka merujuk pada satu kota di utara Mali yang dikendalikan gerilyawan Alqaidah di Maghreb Islam (AQIM). Dalam beberapa bulan terakhir, anak dari Mali dan Niger tetangganya juga telah direkrut oleh gerilyawan. ''Anak-anak itu harus segera dibebaskan," ujarnya.

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement