REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jenderal TNI (Purn) Wiranto mengajak masyarakat bersama-sama dengan seluruh kader, anggota, dan simpatisan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), senantiasa mengedepankan hati nurani dan menjadikannya sebagai kompas kebenaran.
"Jika nanti sudah menjadi pejabat pemerintah jangan hanya memakai otak namun gunakan hati nurani," kata Ketua Umum DPP Partai Hanura ini.
Mantan Panglima TNI itu menegaskan partainya senantiasa berkomitmen melakukan program kerja sesuai dengan kebutuhan rakyat, seperti menyelenggarakan pengobatan gratis massal di Jakarta Selatan, Ahad (13/1) bersama Ojek Supir dan Taksi Hanura (Ostra), yang merupakan Organisasi Otonom Partai Hanura yang menaungi para tukang ojek, supir angkot, bajaj dan taksi.
Wiranto mengungkapkan setiap kali Partai Hanura melakukan pengobatan gratis, animo masyarakat selalu tinggi. Hal itu menunjukkan masih banyak lapisan masyarakat yang belum tersentuh program pelayanan kesehatan dari pemerintah.
"Bayangkan, padahal ini Jakarta yang merupakan pusat pemerintahan, apalagi di daerah-daerah lain yang tentu fasilitas pengobatannya tidak selengkap di sini," ujar Wiranto seraya menyatakan Partai Hanura sangat pantas dipilih rakyat.
Ia mengaku senang dengan berkumpulnya semua lapisan masyarakat di tempat tersebut untuk bersama-sama saling berbagi kebaikan dalam pelayanan kesehatan.
"Saya bukan orang besar. Wiranto ini hanya salah satu dari 9 anak seorang Guru SD dan hidupnya susah. Maka ketika tua dan sudah berkecukupan juga masih ingat bagaimana susah itu, oleh karena itu saya membuat partai bernama Hati Nurani Rakyat agar dapat membantu rakyat dengan hati nurani," katanya.