Rabu 16 Jan 2013 06:54 WIB

Kekerasan di Pakistan Terjadi Lagi, 12 Petugas Tewas

Taliban Pakistan
Foto: AP
Taliban Pakistan

REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR -- Setidaknya 12 personil keamanan Pakistan tewas dalam bentrokan dan ledakan ranjau di dua wilayah negara yang paling terganggu oleh gerilyawan.

Di daerah barat laut Pakistan, kata para pejabat setempat, Selasa (15/1), puluhan gerilyawan menyerang sebuah pos pemeriksaan pada Senin malam. Penyerangan itu memicu bentrokan yang menewaskan enam petugas keamanan dan empat gerilyawan.

Pertempuran lainnya pecah di kabupaten baratlaut Khyber, di mana tentara sering terkunci dalam bentrokan dengan milisi setempat, Lashkar-e-Islam.

Taliban dan gerilyawan dari jaringan Alqaidah telah mengukir benteng di wilayah semi-otonomi sabuk suku di barat laut untuk merencanakan serangan dengan target Pakistan, Afghanistan, dan pasukan Barat.

"Sekitar 100 gerilyawan menyerang sebuah pos pemeriksaan Korps Perbatasan di Shalobar tersebut, di daerah Bara di wilayah suku Khyber pada Senin malam, yang kemudian memicu baku tembak," kata seorang pejabat keamanan kepada AFP dengan syarat tak disebutkan jati dirinya.

Para pejabat mengatakan empat tentara paramiliter dan dua polisi suku tewas, dan 16 personel lainnya terluka. Daerah ini diputus untuk wartawan dan pekerja bantuan, sehingga tidak mungkin untuk mengonfirmasi jumlah korban yang tewas.

Seorang juru bicara Lashkar-e-Islam mengatakan melakukan serangan itu, namun menyangkal bahwa pejuangnya tewas. "Kami juga mengambil empat tentara sebagai sandera. Tidak ada korban jiwa pada kami dalam bentrokan," kata juru bicara Abur Rasheed Lashkari dalam pesan tertulisnya yang dilaporkan AFP, Rabu (16/1).

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement