REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Pemkab Purwakarta akan merelokasi pedagang Pasar Plered pada sekitar Agustus mendatang. Awalnya, relokasi itu diperkirakan Februari. Namun, karena pembangunan pasarnya belum rampung, relokasinya jadi mundur ke bulan delapan.
Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, mengatakan relokasi itu sekitar habis Idul Fitri (lebaran) 2013 ini. Setelah lebaran, semua pedagang Pasar Plered harus pindah ke lokasi pasar baru yaitu Pasar Citeko. Mengingat, pemerintah telah membangun kios yang lebih representatif di lokasi pasar baru tersebut.
"Untuk relokasi, kami tak akan memaksa," ujar Dedi, Rabu (16/1).
Dengan kata lain, pemkab berupaya memberikan yang terbaik bagi pedagang. Salah satunya dengan menggratiskan sewa kios. Jadi, pedagang tak perlu membayar ataupun mencicil kios ke pemkab.
''Mereka bisa menempatinya dengan nyaman. Paling juga membayar listrik dan retribusi sampah,'' katanya.
Dedi menyebutkan kios di Pasar Citeko ini jumlahnya mencapai 1.500 unit. Kios tersebut diprioritaskan bagi eks pedagang Pasar Plered.
Lokasi Pasar Plered akan ditata sedemikan rupa menjadi taman kota dan Puskesmas.