REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Faisal Baasir meninggal dunia Rabu (16/1) pagi pukul 09.30 WIB. Anis, putra almarhum menuturkan kejadiannya cukup mendadak.
Bahkan almarhum masih sempat ngobrol dengannya pagi hari dalam kondisi sehat. "Bapak hanya mengeluhkan badannya agak sempoyongan// kemarin (Selasa -Red)," ujar Anis kepada Republika.
Almarhum sempat dilarikan ke RS Pondok Indah namun sudah tidak tertolong. Almarhum dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta Selatan pukul 16.00 WIB.
Anis memiliki kesan khusus terhadap sosok almarhum. Anis menuturkan sosok Faisal sangat istiqomah dan lurus walau terjun di dunia politik sejak lama. "Bapak ga pernah belok-belok," imbuhnya.
Selain itu bapak juga sosok yang tulus tidak hanya bagi keluarganya namun juga masyarakat. Anis juga menjadi saksi bagaimana perjuangan Faisal saat reformasi dimana rumah almarhum sering menjadi pertemuan tokoh-tokoh politisi Islam yang melahirkan poros tengah.