REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Didier Drogba memang memimpin tim yang bertabur bintang di Piala Afrika 2013. Namun kompetisi tahun ini yang akan dimulai pada Sabtu tidak akan dihiasi nama-nama papan atas di benua itu.
Pada saat kapten Pantai Gading Didier Drogba dan Toure bersaudara Kolo dan Yaya serta rekan-rekan setimnya bersiap menuju Afrika Selatan, pemain-pemain seperti Samuel Eto'o, Demba Ba, dan Papiss Demba Cisse akan absen. Mereka terpaksa menyaksikan turnamen itu melalui televisi.
Ba dan Cisse gagal bergabung dengan kemeriahan ini ketika Senegal tersingkir dari turnamen 2013 ini, karena CAF menghukum mereka akibat kerusuhan penonton yang terjadi pada pertandingan kualifikasi melawan Pantai Gading.
Meski demikian, didiskualifikasinya Senegal dipastikan disambut dengan perasaan lega, oleh klub Liga Utama Inggris yang diperkuat kedua pemain tersebut.
Ba, yang pindah dari Newcastle United ke Chelsea pada bursa transfer Januari, merupakan salah satu penyerang paling berbahaya di liga, dan telah memberi dampak instan bagi Chelsea ketika ia mencetak dua gol saat timnya menang 5-1 atas Southampton di putaran ketiga Piala FA.
Di Newcastle, penyerang 27 tahun ini membantu mendongkrak The Magpies untuk dapat menduduki peringkat kelima pada musim lalu. Meski menyesal harus melepas Ba ke London, manajer Newcastle Alan Pardew masih memiliki pemain Senegal lain di timnya yakni Cisse.
Ia didatangkan Newcastle dengan biaya transfer sebesar sepuluh juta pounds dari klub Jerman Freiburg, dan terbukti dapat diandalkan, di mana ia mampu mencetak 13 gol pada musim lalu.
Ketika Piala Afrika menjadi panggung bagi bakat-bakat hebat benua itu, nama besar lain yang bergabung dengan Ba dan Cisse di daftar absen adalah Eto'o. Pemain 31 tahun ini merupakan pemain paling dihormati di Afrika, ia menjadi pemain terbaik Afrika pada 2003, 2004, 2005, dan 2010.
Setelah bermain di Barcelona dan Inter Milan, ia sekarang menjadi salah satu pemain sepak bola dengan gaji terbesar di dunia, dengan gaji yang dilaporkan sebesar 350 ribu pounds per pekan yang dibayarkan klub Rusia Anzhi Makhachkala.
Dengan catatan pernah bermain di tiga Piala Dunia dan enam Piala Afrika, kapten Kamerun dan timnya ini akan dirindukan. Kekalahan mengejutkan Kamerun dari Cape Verde di kualifikasi juga menggagalkan peluang tampil di Piala Afrika 2013 untuk gelandang berbakat Alex Song, yang pindah ke Barcelona dari Arsenal pada Agustus.
Ia mulai dikenal banyak orang saat bermain di Piala Afrika 2008 di Ghana, ketika dirinya terpilih sebagai anggota tim untuk turnamen itu, kehormatan yang juga ia dapatkan tiga tahun silam.
Pada 2012, mantan raja benua itu Mesir kembali tersisih dari pesta sepak bola Afrika. Peruntungan Tim Firaun mulai memburuk sejak meraih tiga gelar juara berturut-turut yakni pada 2006, 2008, dan 2010.
Upaya mereka untuk lolos ke Piala Afrika 2013, setelah sebelumnya dilanda musibah di Stadion Port Said pada Februari yang merenggut nyawa 74 orang, berakhir prematur ketika pada putaran pertama mereka kalah 3-4 dari Republik Afrika Tengah.
Absennya mereka membuat Piala Afrika tidak akan menampilkan sejumlah pemain besar Mesir seperti kiper Esaam al Hadary, bek Wael Gomaa, dan gelandang Mohamed Abou Triaka.
Absennya pemain bintang bukan hanya terjadi karena negara mereka tidak lolos ke Piala Afrika. Untuk tim yang lolos, Ghana tidak akan diperkuat gelandang bintang Marseille Andre Ayew dan penyerang Yaha Mohamed, karena keduanya cedera.
Gelandang Queens Park Rangers Adel Taarabt, penyerang Arsenal yang dipinjamkan ke West ham United Marouane Chamakh, dan gelandang yang bermain di Qatar, Houssine Kharja, juga gagal menembus timnas Maroko.
Tuan rumah Afrika Selatan tidak akan diperkuat gelandang yang sudah pensiun dari timnas Stevan Pienaar, Mali tanpa Mahamadou Diarra yang cedera, sedangkan dua pemain Nigeria Danny Shittu dan Shola Ameobi menolak panggilan negara mereka.