REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo dikuliahi Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Roy mengaku sengaja datang ke Yogyakarta, Sabtu (19/1), untuk meminta doa restu dan wejangan dari Sri Sultan.
"Saya menemui Sultan untuk memohon doa restu dalam rangka hubungan raja dan warganya. Saya memohon doa restu agar dalam menjalankan tugas menteri dapat mengemban amanah," kata Roy usai bertemu Sultan di Keraton Kilen Yogyakarta, Sabtu.
Menurut Roy, tugas dan tanggung jawab Menpora cukup berat, terutama terkait dengan pengambilan keputusan. Karenanya ia minta doa restu Sultan dan masyarakat agar dapat mengambil keputusan secara benar dan tepat.
Dalam pertemuan itu, kata dia, Sultan banyak memberikan pelajaran dan petuah. Terutama tentang keteguhan dan ketegasan dalam mengambil keputusan khususnya dalam menangani konflik.
"Ibarat kuliah saya diberi materi dua semester oleh Sultan. Beliau menegaskan bahwa saya harus teguh dan tegas dalam menentukan langkah demi kebaikan bersama," kata Roy didampingi istrinya.
Sementara Sri Sultan yakin Roy mampu memegang amanah sebagai Menpora menggantikan Andi Mallarangeng. Roy memang bukan olahragawan, kata Sri Sultan, tetapi mengerti olahraga dan sistem manajemen dalam kementerian.
"Roy Suryo mengerti apa yang harus dilakukan dan langkah yang harus diambil sebagai menteri. Jadi, tidak perlu diajari, beliau akan mampu melaksanakan amanah itu dengan baik," kata Sultan yang juga Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini menjelaskan.