REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut program nuklir Iran merupakan ancaman lebih besar bagi keamanan di kawasan Timur Tengah ketimbang rencana permukiman Israel.
Netanyahu yang masih 'cuek' dengan kritik internasional soal pembangunan pemukiman Israel di atas tanah Palestina mengatakan hal tersebut di depan anggota kabinetnya, Ahad (20/1).
"Masalah di Timur Tengah adalah upaya Iran yang mencoba untuk membangun senjata nuklir. Ini tidak hanya dihadapi Israel, tetapi juga seluruh dunia,’’ ujar Netanyahu seperti dikutip AP, Ahad.
Pernyataan ini dilontarkan Netanyahu jelang pemilihan umum Israel, Selasa (22/1) besok. Sebuah jajak pendapat menunjukkan Netanyahu unggul dan diperkirakan masih akan memimpin pemerintahan Israel berikutnya.
Israel, Amerika Serikat dan banyak masyarakat internasional berpikir Iran untuk memproduksi senjata nuklir. Tetapi Iran membantahnya. Menurut Iran teknologi nuklir yang digunakannya adalah untuk tujuan damai.