Senin 21 Jan 2013 15:44 WIB
Red: Mohamad Amin Madani
REPUBLIKA.CO.ID,KABUL -- Sebuah serangan yang terkoordinasi melibatkan pembom bunuh diri serta sekurangnya tiga buah bom mobil berkekuatan besar menargetkan markas departemen lalu lintas Kabul pada hari Senin (21/1).
Dapatkan Update Berita Republika
Internasional
Hak veto AS jadi salah satu sebab berlarutnya genosida di Gaza.
Sebanyak 155 kasus hukuman mati sedang ditangani oleh Pemerintah Indonesia.
Ben Gvir menyebut komentar mantan panglima itu sebagai hal memalukan.
Prancis mengkhawatirkan gencatan senjata tak akan bertahan lama.
Pemberontak mengklaim menguasai Aleppo dan Idlib Suriah
Senin , 02 Dec 2024, 14:27 WIB
Senin , 02 Dec 2024, 22:30 WIB
Senin , 02 Dec 2024, 22:31 WIB
Ikuti Berita Republika Lainnya