Selasa 22 Jan 2013 17:53 WIB

Ini Langkah PMI Memulihkan Psikologis Anak-anak Korban Banjir

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Citra Listya Rini
Logo PMI
Foto: Dok PMI
Logo PMI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Palang Merah Indonesia (PMI) memberikan program PSP (Psychosocial Support Programme) atau program pemulihan  psikologis kepada anak-anak yang menjadi korban banjir Jakarta.

"Kita memberikan program itu kepada anak-anak di 15 titik poski PMI yang ada di Jakarta," kata Kepala Sub Divisi Tanggap Darurat PMI, Tia Kurniawan kepada Republika di kantornya, Jakarta, Selasa (22/1).

Menurut Tia, secara umum, kondisi psikologis anak-anak korban banjir memang tak ada yang trauma berat. Namun, program itu diberikan untuk mencegah supaya tak terjadinya trauma pada anak-anak tersebut. 

Tia mengatakan, masing-masing posko rata-rata ada 30 orang anak yang diberikan program itu. Menurutnya, jumlah anak-anak yang menjadi korban banjir lebih banyak dari pada korban dewasa.

Namun, Tia mengatakan bahwa PMI tak memberi perhatian khusus kepada ibu hamil. Hanya saja, PMI memberikan bantuan makanan pengganti asi bagi korban banjir yang berusia balita.

Banjir Jakarta terjadi sejak Rabu (16/1) pekan lalu. Banjir disebabkan karena curah hujan yang tinggi. Akibat banjir tersebut, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban tewas sebanyak 20 orang dan 33.502 orang masih mengungsi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement