Rabu 23 Jan 2013 10:15 WIB

BMT tak Merasa Tersaingi Bank Syariah

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Didi Purwadi
Seorang teller melayani nasabah di Baitul Maal Wa Tamwil (BMT).
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Seorang teller melayani nasabah di Baitul Maal Wa Tamwil (BMT).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak semua Baitul Maal wa Tamwil (BMT) merasa tersaingi oleh kehadiran bank syariah yang mulai membidik sektor mikro. BMT Tanjung Sejahtera justru menyambut baik adanya hal tersebut.

"Ini kabar gembira yang sangat bagus," ujar Direktur BMT Tanjung Sejahtera, Yunus Hanafi, kepada Republika.

Pasalnya, maraknya pembiayaan sektor mikro oleh bank syariah dinilai mampu melayani dan memberi manfaat lebih luas dan dekat kepada masyarakat (pengusaha mikro) yang mayoritas punya potensi luar biasa.

BMT, kata Yunus, tidak akan terancam karena BMT bukanlah bank. Begitu pula sebaliknya. "Selagi bank berkomitmen terhadap syarat dan ketentuan BI, maka bank bukan pesaing BMT," ucapnya.

Yunus menyebut semua punya lahan masing-masing untuk mendapatkan pasar. Bahkan, BMT bisa bermitra dengan bank syariah sehingga bisnis sektor keuangan syariah makin terpercaya dan cepat besar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement