Rabu 23 Jan 2013 14:00 WIB

Ini Pesan Terakhir Seorang Bocah pada Ibunya Sebelum Gantung Diri

Gantung diri (ilustrasi)
Foto: Blogspot.com
Gantung diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Gara-gara diusir dari sekolah, Jordan Green (12 tahun) memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Semuanya bermula ketika kelakuan buruk Jordan yang dinilai sekolah tidak dapat ditoleransi. Semula, sekolahnya hanya memberi sanksi hukuman selama satu hari. Namun, hukuman itu terus diperberat hingga akhirnya dia benar-benar dikeluarkan dari sekolah.

Rupanya, hukuman itu sangat berat bagi Jordan. Dia pun mengatakan hal ini pada sang ibu lewat telepon, ''Semoga hidupmu menyenangkan, Bu. Saya merasa ingin bunuh diri.''

Ketika sang ibu berusaha menelepon kembali, anaknya tak kunjung menjawab. ''Saya cuma berpikir, sepertinya dia tidak mau bicara dengan saya.''

Perempuan yang berprofesi sebagai penata rambut itu akhirnya baru malam pulang ke rumahnya di Harrogate, North Yorkshire. Ternyata saat itulah mayat sang anak ditemukan telah kaku selama beberapa jam.

Kejadian ini sendiri telah berlangsung pada Juni tahun lalu. Saat ini sang ibu harus menjalani proses pengadilan untuk meninjau kembali keputusan sekolah mengusir sang anak begitu saja. Ini karena sebenarnya keputusan tersebut harus berdasarkan kebijakan otoritas setempat, tidak hanya oleh sekolah.

sumber : dailymail.co.uk
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement