Kamis 31 Jan 2013 02:07 WIB

Sst, Gaji Pejabat Negara Siap-siap Naik

Gaji pejabat (ilustrasi).
Foto: blogspot.com
Gaji pejabat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi berharap gaji pejabat negara naik pada tahun ini, meliputi presiden, wakil presiden, menteri, anggota MPR-DPR, gubernur serta bupati-walikota.

"Harapannya di atas gaji Sekda (Sekretaris Daerah -red)," kata Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan) Azwar Abubakar dalam rapat program bertajuk "Penguatan Agen Perubahan Daerah untuk Reformasi Birokrasi".

Azwar menyebutkan gaji pokok menteri saat ini senilai Rp6 juta dan jika digabung dengan tunjangan sebesar Rp19,6 juta.

Sementara itu, Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 pasal 76 ayat (2) menyebutkan tunjangan tidak boleh melebihi gaji pokok.

"Jika gaji pokok Rp 4 juta, sementara tunjangan Rp 40 juta, kenaikan gaji pokok bisa Rp 50 juta, negara bisa teriak," katanya.

Menurut dia, kenaikan gaji tersebut juga sesuai dengan kinerja pejabat negara. "Tugas kami kan dinamis harus bergerak ke sana kemari, ke daerah satu dan yang lain. Jadi gaji dan tunjangan yang hanya sejumlah tersebut, ya sulit. Ini dilematis karena masyarakat takut beranggapan lain," katanya. ," katanya.

Menurut dia, jika gaji pokok tidak boleh melebihi tunjangan akan menyulitkan pembayaran dana pensiun.

"Jika gaji pokok naik, maka biaya pensiunnya juga naik," katanya.

Namun, dia mengaku akan memproses kenaikan gaji tersebut agar sesuai dengan kinerja pejabat. "Kenaikan tunjangan ini signifikan. Perlu dipikirkan dan disesuaikan dengan bobot dan tolok ukur kerja," katanya.

Dia berharap kenaikan gaji menteri menjadi Rp 20-25 juta rupiah.

"Kami sudah hitung tapi belum menyampaikan karena perlu dibicarakan secara komprehensif. Kenaikan ini juga bertujuan agar pejabat tidak korupsi dengan menerima tunjangan yang layak," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement