Rabu 30 Jan 2013 21:31 WIB

Muslim Kirgistan Dilarang Belajar Islam di Luar Negeri

Rep: Agung Sasongko/ Red: Karta Raharja Ucu
Muslim Kirgistan.
Foto: asianews.it
Muslim Kirgistan.

REPUBLIKA.CO.ID, BISHKEK -- Wakil Perdana Menteri Kirgistan, Kamila Taliyeva meminta umat Islam untuk tidak belajar studi agama Islam di luar negeri. Ia beralasan sarana dan prasarana pendidikan di Kirgistan lebih dari cukup.

"Ada fakta terdapat jumlah yang cukup besar keberangkatan ilegal anak-anak Muslim berusia 9-14 tahun ke luar negeri. Masalahnya, pada saat bersamaan, pengetahuan mereka tidak memenuhi standar minimum pendidikan umum," papar dia dalam konferensi nasional bertajuk 'Negara dan Agama' yang digelar Komite Negara Urusan Agama, di Bishkek, Rabu (30/1).

Menurut Taliyeva, minimnya pendidikan itu berdampak langsung pada keamanan negara, penyebaran ide-ide ekstrimis keagamaan dan kurangnya intoleransi dalam budaya masyarakat. "Kebanyakan dari mereka yang lulus justru mengorganisir kelompok yang bertindak atas nama dogma agama," sebutnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Muslim Kirgistan beberapa tahun belakangan menghadapi tekanan keras dari pemerintah melalui pemberlakukan larangan berjilbab dan pengawasan aktivitas keagamaan. Apa yang terjadi Kirgistan juga serupa dengan negeri tetangga, Tajikistan, Kazakstan dan Azerbaijan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement