REPUBLIKA.CO.ID, KOSOVO -- Seorang siswi di Kosovo diusir dari sekolahnya akibat menolak melepaskan jilbab.
Dikutip dari laman ionglobaltrends.com, Jumat (1/1), seorang siswi di Kosovo bernam Njomza Jashari menolak untuk melepas jilbabnya. Jashari kemudian diusir dan membuat teman-teman sekelasnya memboikot pelajaran sebagai bentuk protes.
Kepala sekolah telah berusaha meredakan protes dengan mengadakan pertemuan tertutup dengan orang tua. Namun keputusan itu tidak mengubah larangan pemakaian pakaian keagamaan, termasuk jilbab.
Kosovo adalah salah satu dari negara-negara mayoritas Muslim di Eropa, tapi saat ini pemerintah negara tersebut telah melarang pemakaian jilbab di sekolah-sekolah.