REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mulai melakukan pemeriksaan terkait kasus dugaan suap izin impor daging sapi di Kementerian Pertanian, Senin (4/2). Pemeriksaan ini dilakukan setelah lembaga antirasuah menetapkan empat orang tersangka dalam kasus itu.
“Ya saksi-saksi terkait suap impor daging sapi akan mulai diperiksa besok,” kata juru bicara KPK, Johan Budi SP saat dihubungi Republika, Ahad (3/2).
Johan mengaku belum mendapatkan nama saksi-saksi yang akan diperiksa besok. Ia hanya mengatakan, para saksi adalah mereka yang diduga mengetahui proses suap dari perusahaan importir daging impor, PT Indoguna Utama kepada salah satu tersangka kasus tersebut, yaitu mantan presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
Saat ditanya apakah Menteri Pertanian, Suswono termasuk salah satu saksi yang akan diperiksa penyidik, Johan mengaku belum mengetahuinya.
Ia juga masih enggan berkomentar soal apakah penyidik juga akan memanggil Presiden PKS yang baru Anis Matta dan Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin. Keduanya disebut sebut bekas anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Yusuf Supendi sebagai salah satu aktor utama.
“Apapun keterangan yang dibutuhkan penyidik dari pihak manapun pasti akan dipanggil,” jelas Johan.