REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Kepala Staf Angkatan Darat Jendral TNI Pramono Edhie Wibowo disebut sebagai salah satu kandidat calon presiden dari Partai Demokrat.  Beberapa tokoh Demokrat bahkan menyebut Pramono laik dan pantas diusung sebagai capres karena jejak rekam karir dan kualitas kepemimpinannya.

Namun, Pramono masih enggan membahas kemungkinan tersebut. Lantaran ia masih berstatus sebagai seorang prajurit Angkatan Darat.

"Tidak ada, saya masih bertugas sampai masanya habis. Masuk tidak masuk alhamdulillah," kata dia di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (5/2).

Ia mengakui sudah beberapa kali berbicara dengan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hanya saja, pembicaraannya seputar pertahanan. Tidak terkait dengan politik. 

"Beliau bicara politik tidak sama saya, tapi sama Pak Ibas (Edhi Baskoro Yudhoyono). Tapi kalau bicara masalah pertahanan sama saya," ujar Pramono.

Lebih lanjut, putra mantan Pangkostrad Sarwo Edhi Wibowo itu mengharapkan agar ia segera bisa menyelesaikan tugas dan jabatannya dengan baik. Ia pun enggan membahas kemungkinan karier selanjutnya sebelum masa tugas selesai. 

"Doakan semoga saya selesai sampai masa tugas dengan baik," paparnya.

Ia juga membantah kabar yang mengatakan dirinya pensiun pada April mendatang. Menurutnya, baru akan masuk masa usia pensiun 5 Mei 2013.

Ikuti Whatsapp Channel Republika