Rabu 06 Feb 2013 21:28 WIB

Angin Topan Terlihat dari Pantai Losari Makassar

Rep: Andi Nur Aminah/ Red: Dewi Mardiani
Angin kencang. Ilustrasi.
Foto: sportige.com
Angin kencang. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Angin topan terjadi di Selat Makassar sekitar pukul 15.00 WIB. Angin topan tersebut cukup jelas terlihat apalagi dari kawasan Pantai Losari. 

Menurut Husain Abdullah, saksi mata yang melihat langsung angin topan tersebut, awalnya dia menyaksikan air laut seperti berhamburan dan terpencar-pencar. ‘’Di sekitarnya gelap, sesudah angin mereda, barulah hujan turun dengan lebat,’’ ujar Husain, Rabu (6/2).

Dirut Celebes TV ini menyaksikan angin topan tersebut dari kantornya di lantai 15 Menara Bosowa, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar. Padahal, gedung ini tidak berada di kawasan Pantai Losari.

Husain sedikit kecewa karena pada saat angin topan tersebut terlihat, dia tak bisa mengabadikannya karena tidak memegang kamera. ‘’Ini bisa terlihat jelas kalau ada lensa tele, apalagi kalau dari Pantai Losari,’’ ujarnya.

Husain mengatakan, setelah hujan turun, awan pekat kehitaman pelan-pelan menghilang di sekitar lokasi angin topan tersebut. Dia mengandaikan, bila dilihat dari dekat, angin topan tersebut mungkin setinggi dan sebesar gedung perkantoran.

Saat ini, kata dia, Kota Makassar sedang diguyur hujan deras. Jarak pandang ke arah angin tersebut sekitar satu kilometer. Angin topan tersebut, diperkirakan terjadi di selat Makassar, di belakang Pulau Lae-Lae.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement