REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Adhi Karya Tbk mengajukan rute monorel baru kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sebelumnya, Adhi Karya mengundurkan diri dari konsorsium bersama PT Jakarta Monorel (JM) yang akan membangun monorel jalur green line dan blue line.
Direktur Adhi Karya Kiswo Darmawan dalam paparannya mengusulkan tiga rute monorel baru, yaitu Bekasi Timur-Cawang, Cibubur-Cawang, dan Cawang-Kuningan dengan total panjang 124,126 kilometer (km). "Integrasi dengan moda lain, ada feeder (penghubung) yang menjamin,’’ katanya di Ruang Mataram Kementerian Perhubungan, Kamis (7/2).
Konsorsium BUMN yang merupakan kerjasama Adhi Karya bersama Jasa Marga, Telkom, Inka, dan LEN tersebut akan membangun monorel secara elevated (layang) bukan di bawah tanah. Sedangkan, perkiraan total investasi sekitar Rp 7,3 triliun dengan periode balik modal 10,25 tahun.
Berdasarkan perhitungan sementara, tarif rute Bekasi Timur-Cawang dan Cibubur-Cawang sebesar Rp 15 ribu sedangkan rute Cawang-Kuningan Rp 10 ribu. Kiswo memperkirakan monorel yang akan direncanakan beroperasi mulai 2017 tersebut dapat menghemat 537 ribu liter per hari atau setara dengan Rp 5 miliar per hari atau Rp 1,5 triliun per tahun.
Adapun jumlah penumpang yang akan diangkut untuk jalur Bekasi Timur-Cawang sebanyak 94.600 penumpang per hari, Cibubur-Cawang sebanyak 53.600 penumpang per hari, dan Cawang-Kuningan sebanyak 42.700 penumpang hari.
Selain itu, menurutnya, monorel tersebut akan memiliki headway enam menit saat jam sibuk dan 15 menit saat off peak. Waktu tempuh antara Bekasi Timur-Cawang sekitar 24 menit, Cibubur-Cawang 18 menit, dan Cawang-Kuningan 15 menit. Sedangkan, jam operasi selama 18 jam antara pukul 05.30-23.30 WIB.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan memberikan dukungan penuh terhadap monorel untuk mengatasi kemacetan di Jabodetabek. Ia berharap pembangunan monorel terintegrasi dengan moda lain seperti TransJakarta, MRT, dan KRL.
"Jadi harus mengacu kepada master plan transportasi Jabodetabek,’’ ujar Jokowi -panggilan akrab Joko Widodo.