REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU--Gubernur Riau HM Rusli Zainal meyakini karir politiknya belum hancur akibat status tersangka kasus dugaan korupsi yang kini disandangnya.
Rusli seperti dikutip dari siaran pers Humas Setdaprov Riau yang diterima di Pekanbaru, Sabtu (9/2) mengatakan karir politiknya mungkin habis dan hancur. Tetapi, pemimpin sejati tidak lahir dengan mudah tapi melalui terjangan ombak dan badai.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan penetapan Rusli Zainal (RZ) sebagai tersangka kasus suap PON XVIII dan korupsi kehutanan pada Jumat (8/2). Menurut RZ, banyak orang bicara dengan ditetapkan dirinya sebagai tersangka merupakan akhir karier politiknya.
Namun, pria kelahiran Desa Bolak Kabupaten Indragiri Hilir itu yakin semua akan kembali tenang. Meski begitu, ia mengakui kasus hukum tersebut merupakan cobaan berat yang harus dihadapinya sebagai politisi dan pemimpin Riau.
Politisi dari Partai Golkar itu menyatakan dirinya tidak menaruh sakit hati kepada orang yang mendesak dirinya jadi tersangka. Ia mengatakan sejak didesak menjadi tersangka pihaknya tidak akan sakit hati.