REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla mengaku penanganugerahan doktor honoris causa bidang kepemimpinan akan memacu dirinya berbuat lebih baik lagi pada masyarakat.
"Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak, gelar ini tentunya memotivasi keras lagi pada saya untuk berbuat lebih baik pada negara," kata Jusuf Kalla usai menerima gelar honoris causa bidang kepemimpinan di Gedung Rektorat UI Depok, Sabtu (9/2).
Ia mengatakan ketika seorang menjadi pemimpin maka harus bersikap cepat dan tegas. "Perlu penanganan tepat guna dan cepat dalam mengatasi konflik di Indonesia," katanya
Menurut dia kalau bisa tegas menghadapi (konflik) maka aman negeri ini. Dikatakannya konflik komunal yang terjadi saat ini karena lambatnya penanganan dan tidak adanya ketegasan, sehingga yang bersalah tidak ditindak tegas.
Ia juga menilai kepemimpinan bukan hanya presiden tetapi level-level pemerintahan daerah yang bertanggung jawab menangani konflik-konflik yang terjadi seperti gubernur, bupati maupun wali kota. "Kalau semua pemimpin bertanggungjawab maka negara berjalan lancar, masyarakat pun mudah diatur," ujarnya.
Ia juga menampik tudingan yang menyatakan masyarakat Indonesia sulit diatur. "Pengalaman masyarakat tak susah diatur, selama bisa ditentukan tujuan yang benar," jelasnya.