REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang kembali terjadi di Ibu Kota. Terakhir, peristiwa ini terjadi Sabtu (9/2) dini hari tadi, di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat (Jakpus).
Kali ini kecelakaan maut yang terjadi, melibatkan satu kendaraan roda empat dan dua sepeda motor. Satu unit roda empat berjenis minibus Toyota Avanza dengan nomor polisi B 1528 BKS, menabrak dua pengendara sepeda motor. Diketahui pengemudi Avanza Silver tersebut, bernama Hotlan Toni Mangatas.
Kepala Satuan Lalulintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Jakpus, Ajun Komisaris Besar Slamet Widodo mengatakan, saat kejadian, di dalam mobil Hotlan bersama seorang temannya.
Akan tetapi, ketika Avanza yang dikendarai pria berumur 39 tahun ini ternyata menewaskan seorang pemotor, ia pun meninggalkan lokasi. "Pengemudi bersama satu orang rekannya, pria," tutur Slamet kepada //Republika//, Sabtu (9/2).
Ia menjelaskan, saat ini pihaknya sudah berhasil menghubungi pria yang dini hari itu sedang bersama-sama Hotlan. "Kami sudah berhasil menghubungi rekannya itu," kata Slamet.
Dia mengatakan, pihak yang menerima saat kepolisian menghubungi rekan Hotlan ialah keluarganya. Jelasnya, yang bersangkutan berjanji akan mendatangi Kantor Unit Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) Polres Jakpus, di Lapangan Banteng, Jakpus.
Kehadiran rekan yang bersama-sama dengan Hotlan saat peristiwa, penting bagi penyidik untuk dimintakan keterangannya.
Adapun, kejadian berlangsung sekitar pukul 02.30 WIB. Avanza silver yang kemudian dikendarai Hotlan ini, melawan arus dan menabrak dua pemotor di Jalan Pejambon dan di seberang Kantor Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat. Satu pemotor mengalami luka-luka dan satu lagi tewas.
Dikabarkan, pria yang tinggal di daerah Jati Pulo, Palmerah, Jakarta Barat ini, sebelum kejadian, menghabiskan malamnya dengan menenggak minuman-minuman keras di sebuah minimarket di daerah Teluk Betung dan Cafe di Sabang, Jakarta Pusat.
"Katanya pengemudi habis minum-minum, tapi belum diketahui di mana saja tempatnya. Ini yang masih terus diperiksa," terang Slamet.
Slamet menambahkan, tadi siang penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap urine dan darah Hotlan. Namun, untuk hasilnya belum dapat diketahui hari ini. "Kami masih menunggu," ujarnya.
Sementara itu Slamet menjelaskan, saat ini, Hotlan bersama barang bukti berupa satu unit Toyota Avanza yang rusak dibakar massa, berada di Kantor Unit Lakalantas Polres Jakpus. Saat dimintai keterangan penyidik dan menjalani tes urine pun, Hotlan berada dalam kondisi sehat dan sadar.