REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi Publik DPP PAN Bima Arya mengaku sedang merumuskan proses penggabungan antara Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Damai Sejahtera (PDS).
"PAN akan menempatkan kawan-kawan PDS di posisi yang tepat. “Kami akan mengkoordinasikan dengan struktur PAN di daerah," katanya kepada wartawan, Senin (11/02).
Secara teknis, ujar Bima, PAN sedang melakukan koordinasi terkait pola penggabungan tersebut. Apakah pola merger atau tidak masih dipikirkan.
Seperti diketahui, PAN sedang membangun komunikasi politik dengan PDS untuk membicarakan kemungkinan penggabungan partai. Hal ini dilakukan setelah PDS dinyatakan tidak lolos sebagai partai peserta pemilu 2014.