REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memperingati Hari Pers Nasional (HPN) ke-68, ANTV bekerjasama dengan RSPAD Gatot Subroto menggelar operasi katarak gratis untuk wartawan dan keluarganya.
Kegiatan ini diperlukan mengingat penduduk Indonesia rentan terserang katarak karena tingginya paparan sinar UV. Pencegahan kebutaan perlu terus ditingkatkan salah satunya melalui operasi katarak.
Presiden Direktur ANTV Dudi Hendrakusuma mengatakan, operasi katarak ini ditujukan untuk para wartawan dan keluarganya dengan target 50 pasien. Sejak 1 Februari lalu, kata dia, sudah mendaftar 54 calon pasien.
''Tapi sampai kemarin yang lulus screening untuk operasi katarak ada 17 pasien. Test screening ini akan terus berlanjut sampai mencapai 50 pasien operasi katarak,'' kata Dudi dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (12/2).
Dudi menjelaskan, pihaknya sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan operasi katarak. Kegiatan tersebut telah dilakukan seperti di Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.
''Kali ini target kami adalah jurnalis dan keluarganya, dan Hari Pers Nasional kami jadikan momentum penting untuk mengadakan kegiatan sosial ini,'' katanya.
Menurut Letkol Ckm dr. Bennadi N. Sp.M, Kadep Instalasi Mata RSPAD Gatot Subroto, penyakit katarak hanya menyerang bagian lensa mata saja. Lantas untuk bagian mata lainnya, kata dia, masih berfungsi dengan baik. '' Tapi jika tidak segera operasi, akan berakibat pembutaan,'' ujarnya.