Selasa 12 Feb 2013 12:58 WIB

Direktur Walhi Belum Dibebaskan Polisi

Red: A.Syalaby Ichsan
Sekitar 5.000 petani dari 21 desa di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, didampingi aktivis Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumsel melakukan aksi unjuk rasa di depan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sumsel
Foto: Antara
Sekitar 5.000 petani dari 21 desa di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, didampingi aktivis Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumsel melakukan aksi unjuk rasa di depan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sumsel

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Aktivis  dari berbagai organisasi di Sumatera Selatan terus mengupayakan pembebasan Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Selatan Anwar Sadat.

Anwar dan dua rekannya Dedek Chaniago dan Kamaludin belum dibebaskan polisi setelah ditangkap pada 29 Januari 2013 ketika mendampingi aksi petani yang berakhir ricuh.

"Upaya pembebasan tersebut terus dilakukan dengan terus mendesak pihak Polda setempat melalui aksi solidaritas gerakan massa," kata Kepala Divisi Pengembangan dan Pengorganisasian Walhi Sumsel Hadi Jatmiko di Palembang, Senin (11/2) malam.

Mulai hari ini hingga beberapa hari ke depan, aktivis dan petani secara bergantian akan menggelar aksi solidaritas secara damai di depan Mapolda Sumsel.