REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Puan Maharani menyatakan partainya tidak membeda-bedakan antara kader tua dengan kader muda untuk maju dalam pemilihan presiden yang akan diselenggarakan pada 2014 mendatang.
"PDIP tidak melakukan dikotomi antara anggota yang muda dan tua atau senior untuk pilpres tahun 2014," kata Puan kepada pers usai menjadi juri Cerdas Cermat Empat Pilar Kebangsaan bagi pelajar SLTA se-Sumatera Selatan di Palembang, Selasa (12/2).
Turut hadir dalamacara tersebut Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Taufiq Kiemas, Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saefuddin, serta Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.
Puan menyatakan keputusan tentang calon presiden yang akan diajukan partainya akan sangat bergantung kepada rapat kerja nasional (Rakornas) PDIP serta keputusan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri yang merupakan ibu kandungnya.
"Keputusan ada di tangan Ketua Umum PDIP," kata Puan yang juga Ketua Fraksi PDIP DPR RI tersebut.
Ketika ditanya tentang peluang dirinya untuk diajukan sebagai calon presiden bersama Wakil Ketua DPR dari PDIP Pramono Anung, dengan diplomatis Puan berkata, "Itu terserah Ketua Umum PDIP".