REPUBLIKA.CO.ID, Pada pertengahan 1990-an sepertinya hanya ada jeda beberapa bulan sebelum muncul lagi satu lagi film terbaru adaptasi novel karya John Grisham. Mulai dari "The Firm", "The Pelican Brief", "The Client", "A Time to Kill", "The Chamber", dam "The Rainmaker", semua muncul di antara 1993-1997.
Deretan judul tadi menambah warisan Grisham sebagai salah satu penulis triler populer AS. Film adaptasi terkini karyanya, "Runaway Jury" dan "Christmas with the Krank", tidak begitu sukses, tapi itu tak menghentikan insan film untuk kembali melirik karyanya.
THR melaporkan, satu film dari novel terbaru Grisham, "The Racketeer", akan segera menyentuh layar lebar di bawah arahan Daniel Espinosa (Easy Money-2010, Safe House-2012).
Berikut cuplikan sinopsis bukunya, seperti yang dilansir Firstshowing.net, awal pekan ini
"Mengingat betapa pentingnya apa yang mereka lakukan, dan kontroversi yang melingkupi mereka dan juga orang-orang dengan rekam jejak kejahatan dan kekerasan yang harus mereka hadapi, sungguh luar biasa dalam sejarah negara ini bahwa hanya ada empat hakim federal yang dibunuh.
Hakim Raymond Fawcett baru saja menjadi nomor lima.
Siapakah Racketeer? Dan ada kaitan apa dengan ajal si hakim yang belum waktunya? Namanya, untuk saat ini, adalah Malcolm Bannister. Status pekerjaan? Mantan pengacara. Tempat tinggal sekarang? Penjara Federal dekat Frostburg, Maryland.
Di atas kertas, situasi Malcolm tak cukup baik, namun ia memiliki kartu As dibalik lengan kemejanya. Ia tahu siapa pembunuh Hakim Fawcett dan ia tahu mengapa. Tubuh hakim ditemukan di dalam kabinnya di sisi danau terpencil.
Tidak ada tanda-tanda masuk dengan kekerasan, tidak ada perlawanan, hanya ada dua mayat: Hakim Fawcett dengan sekretaris mudanya. Dan satu lemari besi besar yang luar biasa aman, terbuka dan kosong.
Apakah yang disimpan di sana? FBI sangat ingin tahu. Dan Malcom juga sangat ingin memberi tahu mereka. Namun semua ada harganya--terutama informasi sebesar kronologi kejadian yang mengarah kematian Fawcett. Dan the Racketeer bukan penjahat kemarin sore.
Terdengar seperti triler hukum yang sarat dengan ketegangan ala 'The Silence of the Lambs'. Film ini sepertinya tidak bakal serupa karya arus besar hasil besutan Espinosa lainnya. Mari kita lihat seperti apa dia sanggup mengeksekusi dan mengadaptasi novel tersebut agar tak sekadar menjadi triller kering tetapi juga mengandung lekukan plot bergaya.
Belum ada keterangan kapan pengerjaan film ini akan dimulai. Yang pasti, Fox 2000 dan New Regency sudah membuat tim bersama Double Feature Film untuk mengangkat "The Racketeer" ke layar lebar bersama Michael Shamberg dan Stavey Sheer sebagai produser sementara Espinosa, selain sutradara, juga menjabat eksekutif produser. Akhirnya ini menjadi triler Grisham terbaru setelah lebih dari sepuluh tahun sejak film terakhir yang mengadaptasi novelnya.