Kamis 14 Feb 2013 20:52 WIB

'Asrama Mahasiswa di DIY Picu Konflik Antar-Etnik'

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Djibril Muhammad
Sri Sultan Hamengkubuwono X
Foto: Dok
Sri Sultan Hamengkubuwono X

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Kini indekos (pemondokan) di Yogyakarta sudah mulai eksklusif. Karena ada beberapa pemerintah daerah di Indonesia membangunkan asrama bagi mahasiswanya yang kuliah di Yogyakarta.

Sehubungan dengan hal itu Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan daerah tidak membangunkan asrama bagi mahasiswanya yang kuliah di DIY. Karena hal itu bisa menimbulkan kekerasan di antara etnik.

"Saya selalu katakan saya bisa mengerti kalau masing-masing kabupaten/ kota di luar DIY memfasilitasi mahasiswanya bikin asrama," imbuhnya kepada wartawan di Yogyakarta, Kamis (14/2).

"Saya khawatir kalau semua pemerintah daerah di seluruh Indonesia yang jumlahnya 491 kabupaten/ kota bikin asrama di Indonesia nanti ada kekerasan di antara etnik. Sehingga Yogyakarta akan mundur karena selama ini tidak ada perkelahian antar etnik," terangnya lagi.

Sultan mengharapkan agar pemerintah daerah mendorong mahasiswa yang sekolah di Yogyakarta untuk indekos di tempat penduduk DIY yang isinya mahasiswa  dari berbagai daerah. Supaya mereka bergaul serta berbaur dengan berbagai etnik dan masyarakat Yogyakarta.

"Karena kekuatan masyarakat Yogyakarta itu di situ untuk membangun kebersamaan. Bukan dalan kesendirian masing-masing etnik," kata Sultan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement