REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Fakta unik terkait laporan anggaran keuangan Otoritas Israel terungkap. Selain menggelontorkan setumpuk dana untuk pertahanan negara dan perang, negara Yahudi itu mengalokasikan anggaran khusus untuk membeli es krim.
Media Israel, Ynetnews melaporkan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menghendaki agar negara tersebut menganggarkan dana untuk kebutuhan favoritnya, yakni makan es krim.
Dana untuk menikmati kesenangan Netanyahu itu menghabiskan anggaran sebesar 2.700 dolar Amerika Serikat (AS). Dana tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Israel.
Staf Kantor Perdana Menteri Israel mengatakan parlemen menyetujui APBN yang diajukan eksekutif untuk pemeliharaan kediaman Netanyahu. Namun, tiba-tiba mendadak APBN tersebut diubah lantaran belum memasukkan klausul tentang anggaran es krim untuk Netanyahu.
Netanyahu menghendaki tersedianya es krim buatan depot es krim ternama di Yerussalem. Adapun es krim favorit tuan perang tersebut berasal dari toko bernama Metudala.
Masih menurut Ynetnews, kebutuhan es krim Benjamin dilaporkan sebanyak 14 kilogram (kg) per bulan. Dengan rincian harga senilai 16 dolar per kg. Netanyahu menyukai es krim rasa vanila.