Ahad 17 Feb 2013 19:10 WIB

Soal Rapimnas Demokrat, Anas: Terang Benderang

Rep: Esthi Maharani/ Red: Citra Listya Rini
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) dan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum (kiri) berfoto bersama saat Rapimnas partai tersebut di Jakarta, Ahad (17/2).
Foto: ANTARA/Andika Wahyu
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) dan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum (kiri) berfoto bersama saat Rapimnas partai tersebut di Jakarta, Ahad (17/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta agar semua pihak tidak lagi menafsirkan perihal hasil rapat pimpinan nasional (Rapimnas) yang digelar oleh Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Menurutnya, apa yang disampaikan oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah sangat jelas. 

"Semuanya kan sudah jelas sekali. Ya sudah.  Sudah sampaikan secara rinci, jelas, gamblang, terang benderang, jadi enggak perlu ditafsirkan lagi," kata di Jakarta, Ahad (17/2). 

Rapimnas Partai Demokrat sendiri dihadiri jajaran Majelis Tinggi, Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, Dewan Pimpinan Pusat, Anggota Fraksi Demokrat di DPR RI, Dewan Pimpinan Daerah, dan Dewan Pimpinan Cabang. 

Disampaikan Anas, semua unsur dari Partai diharuskan menandatangani pakta integritas sebagai upaya penyelamatan internal partai dan mendongkrak elektabilitas partai. 

Dalam keterangan persnya dihadapan para kader, SBY membantah terjadinya duel antara dirinya dengan Anas sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, meski banyak pihak yang coba 'mengadu' keduanya. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement