Ahad 17 Feb 2013 23:40 WIB

Paus Benediktus XVI Sampaikan Pesan Terakhir

Paus Benediktus  XVI
Foto: AP/Alessandra Tarantino
Paus Benediktus XVI

REPUBLIKA.CO.ID, VATIKAN -- Paus Benediktus XVI menyampaikan pesan terakhirnya di hadapan puluhan ribu pengikutnya di Vatikan, Ahad (17/2). Pesan terakhir yang kental bernuansa religius itu disampaikan Paus dengan penuh penghayatan. 

"Hari ini kita merenungkan Kristus di gurun pasir, berpuasa, berdoa dan dicoba," kata Paus seperti dilansir CNN. 

Selain menyampaikan pesan terakhirnya, Paus tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada para pengikut setianya di Vatikan. Paus yang diangkat pada 2005 menggantikan Paus Yohanes Paulus II itu mendoakan para pengikutanya selalu diberkati Tuhan. 

"Terima kasih atas doa dan dukungan kalian kepada saya selama ini. Semoga Tuhan memberkati kalian semua!," ujar Paus. 

Begitulah pesan terakhir yang disampaikan Paus berusia 85 tahun itu. Akhir bulan ini, Paus Benediktus XVI tidak akan lagi menjadi juru lentera di Vatikan. 

Ia telah menyatakan pengunduran dirinya karena masalah kesehatan. Keputusan undur diri Paus Benediktus XVI itu mengejutkan jutaan orang di seluruh dunia pekan lalu.

Pengunduran diri tersebut mencatatkan diri Paus Benediktus XVi sebagai paus pertama yang mundur dalam hampir 600 tahun terakhir.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement