REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemakaman Mantan Panglima ABRI, Jenderal (purn) Faisal Tanjung, Senin (18/2) berlangsung haru. Upacara pemakaman yang diselenggarakan secara militer dipimpin oleh inspektur upacara Wakil Presiden RI, Boediono.
Wapres Boediono menyampaikan, negara sangat kehilangan putra bangsa yang berjiwa ksatria. Menurutnya, sosok Faisal Tanjung merupakan fikur seorang prajurit sejati.
"Kepemimpinan almarhum merupakan suri tauladan bagi kita," kata Boediono.
Dari pihak keluarga, putra Faisal Tanjung, Yasir Tanjung menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada negara dan TNI yang telah menyelenggarakan pemakaman secara militer. Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika dalam interaksi sosialnya sehari-hari almarhum didapati berbuat salah.
"Selamat jalan Jendral, selamat jalan papa," kata Yasir mengakhiri pidatonya.