Rabu 20 Feb 2013 22:06 WIB

Dede Yusuf Imbau Waspadai Politik Uang

Dede Yusuf
Foto: ANTARA
Dede Yusuf

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon gubernur Jawa Barat (Jabar), Dede Yusuf Macan Effendi, meminta kepada seluruh pendukung siaga dan waspada menghadapi politik uang pada masa tenang jelang pemilihan.

"Saya mengimbau agar jangan terjadi politik uang, jangan mau menerima uang hasil korupsi," kata Dede Yusuf, dalam siaran persnya, Rabu (20/2). Calon gubernur Jabar yang diusung oleh Koalisi Babarengan ini juga mengajak simpatisan dan pendukungnya tidak memfitnah dan menjelek-jelekan calon lain.

Dia meminta semua pihak menolak politik uang di sisa masa kampanye dan masa tenang jelang pencoblosan. Ia mengaku mendapat informasi ada pihak yang membagi-bagikan uang saat kampanye. Itu jelas menurutnya menyalahi aturan. "Artinya yang bisa sebar-sebar uang itu uangnya kebanyakan dan mungkin hasil korupsi," kata dia.

Namun dia enggan menyebut siapa pihak yang membagikan uang itu. Ia malah meminta semua pihak menaati aturan terkait kampanye dan saat masa tenang nanti. "Ikuti saja tata aturan yang ada dari KPU. Ini bukan siapa menang siapa kalah, tapi siapa yang dipercaya rakyat," kata dia.

Hari terakhir masa kampanye Pilgub Jabar, pasangan Dede Yusuf-Lex Laksamana menggelar kampanye akbar di Depok. Para juru kampanye kaliber nasional hadir, yaitu Ketua DPR Marzuki Alie, Ketum Gerindra Suhardi, Anggota DPR Inggrid Kansil, Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiharto, dan Anggota DPR Rachel Maryam.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement