Sabtu 23 Feb 2013 14:53 WIB

Palestina Tolak Usulan Presiden Barca

Rep: Angga Indrawan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Logo Barcelona FC
Foto: fcbarcelonawallpapers.net
Logo Barcelona FC

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Awalnya menjadi gagasan menarik saat Presiden Barcelona, Sandro Rossel menggagas rencana laga persahabatan antara klubnya dengan para pemain gabungan dari Israel dan Palestina, 31 Juli mendatang.

Meski sebelumnya secara bangga diumumkan melalui laman resmi klub, Jumat (22/2), namun kenyataannya rencana tersebut mendapat penolakan dari otoritas sepak bola Palestina.

Badan sepak bola Palestina  menganggap rencana yang dilakukan tim sepak bola asal Katalan itu berpotensi membuat kekisruhan di wilayah tersebut

.

"Akan terjadi gempa (guncangan) hebat di sana, terlebih pertandingan dilakukan di kamp Israel," kata Ketua Federasi Sepakbola Palestina, Jibril Rajoub seperti dilansir AFP, Sabtu (23/2).

Rajoub namun tak menepis jika gagasan itu cukup baik demi harapan Barca dalam menjalani misi perdamaian di Timur Tengah.

Namun untuk saat ini, kata Rajoub, gagasan itu belum tepat dan masih terlalu dini. "Tidak siap untuk itu, (bahkan) Israel tidak mengakui kita sebagai entitas olahraga," tambah Rajoub.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement