REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo rencananya menjadi juru kampanye Calon Gubernur Sumatera Utara Effendi Simbolon-Djumari, di Medan pada Sabtu (23/2) dan Ahad (24/2) ini. Namun, rencana itu batal karena Jokowi, begitu sebutan populernya, sakit akibat kelelahan, kehujanan, dan tidak teratur makan.
"Ya itu kemarin kelelahan. Sudah terasa dari Kamis," kata Jokowi di rumah dinasnya, Ahad. Menurutnya, kondisi kelelahan yang dialaminya sudah berlangsung sejak Kamis (21/2) lalu.
Karena sakit, Jokowi pun langsung memeriksakan diri ke dokter pribadi gubernur. Dokter menyarankan untuk beristirahat selama dua hingga tiga hari. "Disuruh istirahat dua-tiga hari ini, sama dikasih vitamin," katanya.
Saat ditanya apakah Jokowi akan bekerja pada Senin (24/2) dia menjawab, "Belum tahu, lihat keadaannya nanti."
Sebelumnya, Jokowi dijadwalkan untuk menjadi juru kampanye pasangan Effendi Simbolon-Djumari. Dia bahkan sudah mendapatkan surat ijin cuti dari Kementerian Dalam Negeri.