REPUBLIKA.CO.ID, KOLAKA -- Aksi perampokan terjadi di Kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra). Dalam aksinya, perampok mengobrak-abrik ruangan dan membawa kabur sejumlah barang elektronik.
Kepala Dinas PU Kolaka Nasir, di Kolaka, Selasa mengatakan, selain ruangannya yang dimasuki pencuri, pelaku juga memasuki ruangan bidang Asset.
"Kalau di ruangan saya yang sempat diambil satu unit televisi serta uang tunai sebesar Rp 2,7 juta, sementara di ruangan asset, pelaku menggasak tiga unit komputer genggam," katanya.
Menurutnya kejadian itu baru diketahui pagi hari saat PNS masuk kantor untuk melakukan absensi menemukan beberapa pintu ruangan terbongkar seperti habis dicongkel.
Nasir juga menduga pencuri masuk ke kantor itu melalui pintu depan karena rungan kepala dinas serta ruangan lainnya terpisah bahkan salah satu besi pengaman jendela yang berada di bagian asset terbongkar.
"Akibat kemalingan itu Dinas PU mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta lebih," jelas Nasir.
Kasat Reskrim Polres Kolaka, AKP Agung Basuki dalam kesempatan terpisah membenarkan terjadinya tindak pencurian di kantor PU.
"Kami sedang melakukan indentifikasi karena ada beberapa barang yang ditinggalkan pelaku seperti tas laptop serta beberapa berkas tersebar disamping kantor PU," ungkapnya.
Agung juga menduga pelaku pencurian itu lebih dari dua orang karena melihat barang-barang yang hilang rata-rata alat elektronik dan kondisi beberapa ruangan berantakan.