Rabu 27 Feb 2013 06:26 WIB

Pembunuh Politikus Oposisi Tunisia Terus Diburu

Warga Tunisia membawa spanduk bergambar pemimpin oposisi yang tewas dibunuh, Chokri Belaid, saat pemakamannya di Jebel Jelloud, Tunis, 8 Februari 2013.
Foto: Reuters/Anis Mili
Warga Tunisia membawa spanduk bergambar pemimpin oposisi yang tewas dibunuh, Chokri Belaid, saat pemakamannya di Jebel Jelloud, Tunis, 8 Februari 2013.

REPUBLIKA.CO.ID, TUNIS -- Polisi Tunisia telah mengidentifikasi pembunuh seorang politikus oposisi. Pembunuhan yang terjadi pada bulan ini memicu protes di seluruh negeri.

Menurut Perdana Menteri Tunisia yang baru diangkat, Ali Larayedh, Selasa (26/2), polisi terus melakukan pemburuan terhadap pelakunya.

Satu sumber keamanan mengatakan pada Senin, kelompok gerilyawan garis keras telah ditangkap sehubungan dengan pembunuhan Chokri Belaid pada 6 Februari. Pembunuhan inilah yang memicu protes jalanan terbesar sejak tergulingnya orang kuat Zine al-Abidine Ben Ali dua tahun lalu.

Larayedh kepada wartawan pada konferensi pers yang dilansir dari Reuters, Rabu (27/2) pagi, mengatakan polisi telah menangkap tiga orang yang tergabung dalam gerakan garis keras Salafis. "Sekarang kita telah mengidentifikasi pembunuh Belaid dan dia dalam pengejaran. Polisi mencari dia," katanya.

sumber : Antara/Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement