Rabu 27 Feb 2013 14:43 WIB

Striker Persiba Balikpapan Terlibat Atur Skor Pertandingan

Rep: Angga Indrawan/ Red: A.Syalaby Ichsan
Mahmoud el Ali
Foto: goal.com
Mahmoud el Ali

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Federasi sepakbola Asia Barat (WAFF), resmi menjatuhkan sanksi larangan bermain seumur hidup kepada dua pemain tim nasional Lebanon, Selasa (26/2). 

Kedua pemain mendapat sanksi larangan bermain selamanya terkait dengan skandal judi dan pengaturan skor pertandingan. Dari dua pemain yang mendapatkan sanksi tersebut, salah satunya adalah pemain Persiba Balikpapan, Mahmoud El Ali.

 El Ali bersama pemain Lebanon yang memperkuat klub Malaysia, Selangor, Ramez Dayoub terbukti menjadi aktor pengaturan skor saat kualifikasi Piala Dunia 2014 antara Lebanon dan Qatar pada 14 September 2012. Kedua pemain tersebut menjadi dalang utama dari kekalahan Lebanon 0-1 saat itu.

"Kedua pemain mendapat sanksi larangan seumur hidup dan denda $ 15 ribu," kata Sekjen WAFF, Fadi Zurekat dalam jumpa pers di Beirut dilaporkan Al Jadeed TV dilansir AP, Rabu (27/2). Selain dua nama pemain tersebut, WAFF sendiri juga telah mendenda 24 pemain yang juga terlibat dalam beberapa pertandingan di Liga Lebanon.