Kamis 28 Feb 2013 13:38 WIB

Korban Kecelakaan Bus Maut Dirujuk ke RSUD Bogor

Kecelakaan Bus/ilustrasi
Foto: ist
Kecelakaan Bus/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Puluhan korban kecelakaan bus wisata di Jalur Puncak-Cianjur, Jabar, yang sempat menjalani perawatan di dua rumah sakit di Cianjur, Kamis, kembali di rujuk ke dua rumah sakit di Kabupaten Bogor.

Rujukan tersebut dilakukan Pemkab Bogor, guna memudahkan pihak keluarga menunggui dan bagi korban luka sedang dapat menjalani rawat jalan, kata Bupati Kabupaten Bogor Rahmat Yasin.

"Untuk memudahkan pihak keluarga, seluruh pasien yang harus menjalani perawatan akan dirujuk ke dua rumah sakit di Bogor. Sedangkan korban yang harus menjalani rawat jalan tetap akan dilayani dan dibiayai seluruhnya oleh pemkab," katanya.

Hal yang sama dilakukan terhadap sebelas orang korban lainnya yang sempat menjalani rawat inap di RSUD Cimacan. Dimana sebanyak 24 orang korban tersebut dirujuk mengunakan puluhan ambulance dari Bogor dan Cianjur.

Berdasarkan keterangan tim medis RSUD Cianjur, seluruh korban yang mengalami luka berat dan sedang, seluruhnya telah di rujuk ke rumah sakit di Bogor, guna mendapatkan pertolongan intensif.

Pihak rumah sakit mencatat, dari 24 orang korban 11 diantaranya mengalami luka berat dan sisanya sedang."Korban luka berat dan sedang, telah maksimal mendapatkan pertolongan dari tim RSUD Cianjur," kata Dei salah seorang tim medis.

Sementara itu, satu korban meninggal dunia yang dirujuk dari RSUD Cimacan ke rumah sakit tersebut, telah dibawa pulang pihak keluarga guna dimakamkan. Begitupula dengan belasan korban meninggal dunia di RSUd Cimacan, telah dibawa pihak keluarga.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement