Persib Belum Pastikan Lepas Pemain ke Timnas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persib Bandung belum bisa memastikan kapan akan melepas para pemainnya ke timnas. Klub berjuluk Maung Bandung masih mempertimbangkan jadwal kompetisi dengan jadwal timnas.

Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman mengatakan, para penggawa Persib dipastikan tidak bisa bergabung timnas sesuai jadwal yang telah diharapkan. PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) menjadwalkan memulai pemusatan latihan pada Kamis (7/3).

Dari 58 daftar pemain timnas, ada enam pemain Persib yang dipanggil. Keenamnya adalah Keenamnya adalah Sergio van Dijk, M. Ridwan, I Made Wirawan, Firman Utina, Toni Sucipto, dan Supardi. "Dalam waktu dekat belum akan kami lepas, karena Persib akan bertanding melawan Sriwijaya FC," kata Jajang melalui sambungan telepon, Kamis (7/3).

Persib Bandung yang kini berada di peringkat sembilan klasemen Indonesia Super League (ISL), akan menjalani laga tandang melawan Sriwijaya pada Sabtu (9/3). Empat hari berselang, Fiman Utina dan kawan-kawan menjalani laga derby melawan Pelita Bandung Raya. Kemudian, menjamu Arema pada 17 Maret 2013.

Jajang mengaku sangat mengapresiasi panggilan timnas kepada enam pemain Persib. Namun penyesuaian jadwal perlu dilakukan agar kondisi fisik pemain dapat terjaga.

Selanjutnya, jelas Jajang, manajemen Persib akan membahas mekanisme pelepasan pemain ke timnas setelah laga melawan Sriwijaya akhir pekan nanti. "Dibicarakan lagi nanti di Palembang," katanya.

PT Liga Indonesia selaku operator ISL memutuskan meliburkan kompetisi pada tanggal 18 hingga 25 Maret. Ini dilakukan untuk mengakomodasi klub yang para pemainnya dipanggil timnas.

Sebelumnya, Manajer Persib Bandung, Umuh Muhtar, menegaskan akan melepas pemain selama jadwal timnas tidak menganggu jadwal kompetisi.

Timnas Indonesia akan menjalani laga kedua kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (23/3). Pada laga perdana, skuat Garuda menuai kekalahan tipis 0-1 saat menjalani laga tandang melawan Irak, Rabu (6/2).