REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat penjualan 100 ribu unit kartu co-branding BNI-Chelsea. Sebagian besar nasabah memilih kartu debit co-branding BNI-Chelsea, yaitu sebanyak 81.000 nasabah, sedangkan kartu kredit co-branding BNI-Chelsea dibeli oleh 29.000 nasabah.
Sebagai apresiasi atas loyalitas pemegang kartu co-branding BNI-Chelsea tersebut, BNI memilih enam pemegang kartu untuk menyaksikan pertandingan antara Chelsea melawan Tottenham Hotspur secara langsung di Stamford Brigde Stadium, London, Inggris. Pemegang kartu yang layak mendapatkan kesempatan dalam pengundian hadiah ini adalah yang paling tinggi frekuensi transaksinya dan tercatat berbelanja pada jumlah yang sesuai dengan persyaratan BNI.
Keenam pemenang undian tersebut adalah Weely Gunawan (asal Palembang), Rohim Two (asal Medan), Susanto Gunawan (asal Jakarta), Beni B Anwari (asal Bandung), I Gusti Nyoman Dharma Putra (asal Denpasar), dan Andi Nuratika (Makassar). Pengundian telah dilaksanakan pada Selasa, 5 Maret 2013, di Lantai 32 Kantor Pusat BNI, Jakarta dengan disaksikan oleh pejabat kementerian sosial, notaris, perwakilan Master Card, serta perwakilan anggota CISC.
“Itu semua kami lakukan sebagai bagian dari komitmen BNI dalam membangun bisnis kartu co-branding dengan Chelsea hingga empat tahun kerjasama ke depan,” ujar Pemimpin Divisi Bisnis Kartu BNI Dodit Wiweko Probojakti di Jakarta, Kamis (7/3).
Keenam pemegang kartu co-branding BNI-Chelsea itu menyisihkan 3.201 pemegang kartu debit co-branding BNI-Chelsea dan 2.607 pemegang kartu kredit co-branding BNI-Chelsea yang berhak mengikuti undian ini. Salah satu syarat pemilik kartu debit yang berhak diikutkan dalam undian adalah berbelanja pada jumlah tertentu pada periode Desember 2012-Februari 2013, dan setiap belanja Rp 500.000 berhak memperoleh satu poin undian.
Adapun untuk kartu kredit, satu poin undian diberikan pada kelipatan belanja Rp 2.500. Pada undian Selasa lalu, terkumpul lebih dari 6 juta poin yang berhak mengikuti undian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika