REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Sir Alex Ferguson tak henti-hentinya membuat kontroversi. Kini, pelatih Manchester United itu membuat heboh media Inggris dengan komentarnya yang terkesan tak menyukai emansipasi perempuan.
Insiden tersebut terjadi ketika Ferguson menjalani sesi wawancara dengan reporter senior Inggris, Karen Shotbolt. Saat itu Karen meminta Ferguson untuk menyampaikan ucapan selamat atas peringatan Hari Wanita Internasional (8 Maret) kepada sejumlah wartawan lain yang telah menunggu di ruang konferensi pers.
Namun di sela konferensi pers, Ferguson justru mengucapkan hal lain. "Dia telah menyeret dirinya sendiri keluar dari dapur," jawab Ferguson kepada Karen di hadapan sejumlah wartawan seperti dilansir laman The Sun, Ahad (10/3).
Sadar dirinya baru saja melontarkan pernyataan kontroversial, Ferguson buru-buru menjelaskan bahwa itu sekadar lelucon belaka.
"Saya biasa bercanda dengan para wartawan dan kebanyakan dari mereka tertawa karena itu," imbuh arsitek berusia 71 tahun ini.
Meski telah meralat pernyataannya, imej anti-feminisme tetap melekat pada diri Ferguson. Pelatih asal Skotlandia ini disebut pernah menolak seorang fisioterapis perempuan yang mendaftarkan diri di Manchester United pada 1994.
Dalam surat balasannya kepada si pelamar, Ferguson menulis, "Kebanyakan pemain merasa, sepak bola adalah olah raga yang sangat maskulin. Mereka tidak suka adanya perempuan yang dilibatkan untuk merawat para pemain yang cedera di kompleks latihan."