REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hubungan Ledakan di Jln. Abdul Madjid, Cipete, Kebayotan Baru, Jakarta Selatan (11/3) malam dengan aksi teror masih terlalu jauh. Hubungan dengan nuansa tahun politik pun dibantah Kepolisian.
"Ah, masih terlalu jauh hubungannya sama teror dan tahun politik," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Jakarta, Rabu (13/3)
Sementara, pihak kepolisian juga belum bisa memastikan apakah ledakan itu karena terjatuh begitu saja atau ditujukan ke seseorang. "Yang jelas itu jatuh ke aspal dan meledak di situ," kata Rikwanto menegaskan.
Menurut Rikwanto, pihak kepolisian masih mengecek residu dan pembungkusnya yang tertinggal. Untuk jenis peledaknya belum bisa dipastikan, karena bekas secara teknis diinginkan belum ditemukan. "Hubungan dengan TKP pun belum ada," kata Rikwanto.
Kapolda Metro Jaya Putut Bayuseno mengatakan, pihak kepolisian sedang menganalisa dan olah TKP. Pihaknya juga mendapat laporan warga yang memiliki rekaman kejadian. "Ada satu warga yang memiliki CCTV, dari situ mudah-mudahan terungkap," kata Putut menegaskan.