REPUBLIKA.CO.ID, Rezim Arab Saudi menyewa tentara Yordania untuk menumpas aksi demo damai rakyatnya. Kantor Berita Irak, Buratha News melaporkan, petinggi keamanan Arab Saudi menandatangani kesepakatan pengiriman ribuan militer Yordania ke Riyadh dengan sejawat mereka dari Amman untuk menumpas demonstran di negara ini.
Laporan Buratha News menunjukkan, berdasarkan kesepakatan yang ditandatangani pada 11 Maret 2013 di Amman, Yordania akan mengirim 4.000 tentaranya ke Arab Saudi untuk membantu militer negara ini menumpas aksi demo damai rakyat. Di laporan ini disebutkan, empat ribu tentara Yordania tersebut akan mendapat gaji bulanan dan tempat tinggal serta mendapat berbagai fasilitas lainnya.
Pengamat politik meyakini bahwa rezim al-Saud dengan berbagai dalih termasuk meluasnya aksi demo rakyat dan bergabungnya sejumlah petinggi militer serta pengadilan ke barisan demonstran mulai menarik militer asing untuk membantunya menumpas aksi demo rakyatnya sendiri.
Para pemerhati juga menilai pengunduran diri Nayef bin Ali al-Qafari, jaksa agung Arab Saudi menunjukkan solidaritas sejumlah petinggi negara ini terhadap para demonstran. Aksi demo antipemerintah di Arab Saudi meletus sejak April 2011, khususnya di wilayah timur Arab Saudi.