REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Giorgios Katidis dikenai sanksi larangan bermain di Timnas Yunani seumur hidup menyusul aksinya melakukan selebrasi gol ala penghormatan Nazi. Aksi kontroversial itu dilakukan Katidis saat ia berlaga membela klubnya AEK Athens mengalahkan Veria 2-1 pada laga lanjutan Liga Yunani, Ahad (17/3) waktu setempat.
Menanggapi hukuman itu, Katidis langsung menangis. Dia mengaku tidak tahu bahwa selebrasi itu merupakan gerakan penghormatan ala Nazi. Mantan kapten timnas Yunani U-19 itu mengaku hanya melakukannya secara spontan.
''Saya bukan seorang fasis dan saya tidak melakukannya jika saya tahu apa artinya,'' kata Katidis.
Meskipun demikian, ia tetap mengaku menyesal. Untuk itulah, ia mengungkapkan permintaan maafnya kepada masyarakat atas aksi kontoversi itu.
Di luar banyaknya kecaman, ternyata Katidis juga memperoleh dukungan dari sang pelatih Ewald Lienen. ''Dia adalah anak muda yang tidak memiliki gagasan politik. Saya 100 persen yakin Giorgos tidak tahu apa yang dia lakukan,'' kata pelatih berusia 59 tahun asal Jerman itu.