REPUBLIKA.CO.ID,AGAM--Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, berharap pemerintah daerah membangun asrama siswa untuk mempermudah anak didik mengikuti proses belajar mengajar.
"Kita berharap asrama ini bisa dibangun dalam waktu dekat," kata Kepala MAN I Lubukbasung Asria Darma kepada Bupati Agam Indra Catri saat mengunjungi ujian akhir madrasah berstandar nasional (UAMBN), Selasa.
Asria Darma mengatakan, asrama ini diperlukan mengingat jarak rumah siswa ke sekolah sekitar 40 kilometer, sehingga mereka harus kos di sekitar sekolah.
"Siswa madrasah ini tidak hanya berasal dari Kecamatan Lubukbasung, tetapi juga dari Kecamatan Ampek Nagari, Tanjung Mutiara, Palembayan dan daerah lainnya, sedangkan angkutan umum dari rumah ke sekolah tidak ada," ujarnya.
Ia menambahkan, MAN I Lubukbasung yang terletak di jantung Kota Lubukbasung memiliki siswa 130 orang, sedangkan luas tanah sekitar dua hektare.
Bupati Agam Indra Catri menambahkan, pihaknya akan berusaha membangun asrama. Namun dalam waktu dekat pemerintah akan berusaha membangun jalan ke MTSN I Lubukbasung agar transportasi lancar ke lokasi.
"Saya tidak menginginkan jalan menuju sekolah dan masjid dalam keadaan rusak," ujarnya.
Indra Catri mengimbau guru mendidik anak dengan sungguh-sungguh, sehingga anak didik menjadi cerdas, beriman dan berbadan sehat.
"Apabila ini tercapai, maka Kabupaten Agam akan bisa melahirkan tokoh nasional," katanya.
Saat kunjungan tersebut, bupati didampinggi muspida plus, Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Syafirman dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam Asra Faber.