Rabu 20 Mar 2013 09:40 WIB

Suriah: Internasional Tanggung Jawab Atas Serangan Kimia Gerilyawan

Penduduk Suriah mencoba memadamkan api bekas pertempuran tentara dengan pemberontak di Damaskus
Foto: Reuters
Penduduk Suriah mencoba memadamkan api bekas pertempuran tentara dengan pemberontak di Damaskus

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Wakil Menteri Luar Negeri Suriah, Faisal Mikdad, mendesak masyarakat internasional agar memikul tanggung jawab sehubungan dengan serangan bahan kimia yang dilancarkan oleh gerilyawan bersenjata di negeri tersebut.

Ia menyatakan satu roket yang berisi hulu ledak kimia diluncurkan dari daerah yang dikuasai gerilyawan di Provinsi Aleppo, Suriah utara. Roket mendarat di dekat pos militer di kota kecil Khan Al-Asal, Aleppo barat-daya.

Sebanyak 21 warga sipil tewas akibat serangan roket tersebut. Sementara, 10 tentara juga ikut menjadi korban tewas.

"Ini adalah kejahatan lain yang harus ditambahkan ke dalam catatan kelompok pelaku teror yang didukung sebagian negara Arab di Teluk dan negara Barat, terutama Turki,'' kata Mikdad sebagaimana dikutip Xinhua yang dipantau Antara.

Mikdad menyatakan Turki mesti ikut bertanggung-jawab atas kejahatan terhadap warga sipil Suriah. Pihaknya akan mengirim surat kepada Dewan Keamanan PBB untuk memintanya memikul tanggung jawab guna mengakhiri kejahatan pelaku teror.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement