REPUBLIKA.CO.ID,ZURICH -- Hasil pemungutan suara FIFA Ballon d'Or yang dihelat dalam seremoni FIFA, Januari lalu, mulai menuai banyak kritik dan tudingan.
Banyak tuduhan pengaturan serta kecurangan terhadap pemberi suara pada pemilihan menerpa federasi sepak bola tertinggi di dunia tersebut.
Setelah pelatih Real Madrid Jose Mourinho menyampaikan tudingan terkait tidak transparannya FIFA dalam hasil pemilihan, kali ini tudingan datang dari striker Napoli Goran Pandev.
Menurut Pandev, ada keanehan terkait hasil voting terhadap pemilihan pelatih terbaik yang dimenangkan oleh Vicente del Bosque tersebut.
"Aku memilih Mourinho sebagai pelatih terbaik tahun ini. Namun ada hal-hal aneh terjadi ketika suara dihitung," kata Pandev seperti dilansir Football Italia, Kamis (21/3).
Menurutnya, daftar FIFA saat itu justru menunjukkan bahwa dirinya memilih Del Bosque. "Aku juga memanggil Mou saat itu dan berkata padanya bahwa aku telah memilihnya," tambah Pandev.
FIFA telah memutuskan predikat pelatih terbaik dunia 2012 jatuh ke tangan Vicente Del Bosque, pelatih timnas Spanyol usai mendulang 34,51 suara.
Sementara itu the Special One hanya mendapat 20,49 suara, mengungguli Pep Guardiola (Barcelona) yang meraih 12,91 suara. Voter FIFA Ballon d'Or sendiri terdiri dari unsur manajer timnas seluruh negara, pemain, dan jurnalis.