REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran melanda gedung utama Sekretariat Negara, Kamis (21/3) sore. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung meminta diadakannya penyelidikan atas penyebab terjadinya kebakaran.
Hal itu dikemukakan juru bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha.
"Tentu nanti Presiden akan meminta adanya penyelidikan atas kebakaran tersebut," kata Julian saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis petang.
Julian mengatakan saat kebakaran terjadi Presiden telah meminta agar kebakaran segera diatasi.
Api yang membakar Gedung Sekretariat Negara (Setneg) kini telah berhasil dipadamkan.
Api sempat berkobar hebat dari lantai 3 Gedung dan melahap seluruh bagian di lantai tersebut.
Kepala suku dinas pemadam kebakaran Jakarta Pusat, Ahmad Madani memastikan penyebab kebakaran karena arus pendek atau korslet.
"Sudah dipastikan karena korslet," jelasnya.